Terapkan Standar Beras di Provinsi Riau, BSIP Gelar Sosialisasi Penerapan SNI Beras di Kuala Kampar
BSIP Riau menggelar kegiatan sosialisasi penerapan SNI Beras di Desa Sungai Solok, Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, Rabu (30/8/2023).
Acara sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala BSIP Riau Dr. Shannora Yuliasari, STP., MP; Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pelalawan Ferry Admiral, SP; Camat Kuala Kampar, Elrasyidy Albi, S.Sos; Kepala Desa Sungai Solak Zainal Abidin dan diikuti oleh 50 orang peserta yang terdiri pelaku usaha penggilingan padi dan penyuluh di Kecamatan Kuala Kampar.
Kades Sungai Solok menyampaikan rasa bangganya atas diselenggarakannya kegiatan sosialisasi ini di Desa Sungai Solok, dan menyampaikan siap mendukung apapun kegiatan yang dilakukan untuk kemajuan pertanian di Kuala Kampar. Kades juga mengatakan keinginan yang besar kedepan di Kuala Kampar bisa menerapkan IP 200 karena potensi lahan sawah yang ada di Desa Sungai Solok saja mencapai 3.000 ha dari 10.000 ha total luas sawah di Kecamatan Kuala Kampar. Kades berharap dengan kegiatan ini beras di Kuala Kampar bisa terstandar dan peluang pasar semakin terbuka sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
Senada dengan hal tersebut Camat Kuala Kampar berharap kegiatan ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman petani sehingga beras di Kuala Kampar standarnya bisa meningkat. Melalui kerjasama yang baik dan dukungan yang ada, Camat yakin bisa membawa kemajuan di Kuala Kampar.
Kepala BSIP Riau mengatakan Kuala Kampar menjadi lokasi pendampingan penerapan SNI Beras karena memiliki lahan sawah yang luas, dan melalui kegiatan sosialisasi ini akan dipaparkan mengenai SNI, manfaat dan penerapan serta pengembangannya. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas beras yang dihasilkan, persentase beras kepala tinggi dan beras patah lebih minim melalui perbaikan budidaya dengan GAP serta tersedianya gudang penyimpanan yang standar sehingga dapat menghasilkan kualitas beras premium yang bisa langsung dipasarkan.
Menyampaikan arahan Kepala Dinas KTPH Kabupaten Pelalawan, Kepala Bidang Tanaman Pangan mengatakan melalui kegiatan pendampingan penerapan standar beras BSIP Riau diharapkan dapat meningkatkan standar kualitas produk pertanian khususnya beras di Kuala Kampar. Dinas juga menyampaikan terimakasih kepada BSIP Riau yang telah melakukan pendampingan dan kedepan terus melakukan pendampingan dan menjalin kerjasama yang baik dengan Kabupaten Pelalawan untuk pengembangan pertanian di Kabupaten Pelalawan.
Dalam sosialisasi ini dipaparkan materi oleh narasumber secara panel. Materi yang disampaikan yaitu Profil BSIP Riau oleh Kepala BSIP Riau, Mutu Beras SNI 6128:2020 oleh Fahroji, STP., M.Sc dan SNI Indogap Tanaman Pangan oleh Marsid Jahari, SP., M.Agr dengan moderator Eka Novriandeni, S.Pt.
Sosialisasi diakhiri dengan diskusi, pengisian kembali post test pada peserta dan wawancara serta ditutup oleh Kepala BSIP Riau.
"Pak kades beternak ayam buras
Kandang ayamnya beralas tikar tebal
Mari kita tingkatkan standar kualitas beras
Agar mampu bersaing di pasar global"